Alhamdulillah, opini di media cetak bisa dirilis, selamat ulang tahun Televisi Edukasi yang ke-16 tanggal 12 Oktober 2020
16 Tahun Televisi Edukasi Yang Santun dan Mencerdaskan
TVE
(disingkat dari Televisi Edukasi) adalah sebuah stasiun televisi di Indonesia.
Berdasarkan informasi dari Wikipedia, Stasiun televisi ini khusus ditujukan
untuk menyebarkan informasi di bidang pendidikan dan berfungsi sebagai media
pembelajaran masyarakat. Stasiun televisi ini diresmikan oleh Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia saat itu yaitu Bapak Abdul Malik Fadjar
tanggal 12 Oktober 2004 yang berada dari Studio Televisi Edukasi di Jakarta
untuk meresmikan oleh penandatangani batu prasasti sebagai tanda mengudara
Televisi Edukasi dan memiliki afiliasi dengan stasiun televisi pendidikan di
seluruh Indonesia. TV Edukasi dimiliki oleh Kementrian Pendidikan Nasional
Indonesia. Siaran Televisi Edukasi direlai oleh TVRI.
Tujuan
didirikannya Televisi Edukasi ialah memberikan layanan siaran pendidikan
berkualitas untuk menunjang tujuan pendidikan nasional. Sasaran Televisi
Edukasi adalah peserta didik dari semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan,
praktisi pendidikan, dan masyarakat. Televisi Edukasi mulai mengadakan
kompetisi kuis Kihajar (Kita Harus Belajar) sejak tahun 2004. Kompetisi ini
diadakan bertujuan untuk mencari siswa SMP sederajat yang berprestasi. Siswa
SMP sederajat yang memenangkan kompetisi kuis Kihajar akan mendapat beasiswa
sampai S1. Mulai tahun 2011, selain untuk SMP, kompetisi Kihajar juga diadakan
untuk siswa SD dan SMA sederajat.
Saat
ini, di saat Pandemi Covid-19 Televisi Edukasi bisa diakses dengan mudah, baik
melalui TV Kabel, Streaming, bahkan juga lewat smartphone https://play.google.com/store/apps/details?id=id.go.kemdikbud.tve&hl=in&gl=US. Alamat web remi
Televisi Edukasi adalah di https://tve.kemdikbud.go.id/ nah selain itu, Televisi Edukasi bisa
dinikmati di chanel Youtube Televisi Edukasi di https://www.youtube.com/channel/UCI1kYAAxqfbrFf3mbKwkflA Sahabat Rumah Belajar,
Televisi Edukasi juga bisa diunduh di Play Store
https://play.google.com/store/apps/details?id=id.go.kemdikbud.tve&hl=in
Sejak
tahun 2004 karena adanya kebutuhan siaran televisi yang khusus menyiarkan
program pendidikan, Kementerian Pendidikan Nasional melalui Pusat Teknologi
Informasi dan Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) kembali menyelenggarakan siaran
televisi pendidikan dengan nama Televisi Edukasi (TV Edukasi). TV Edukasi
diresmikan di Jakarta oleh Menteri Pendidikan Nasional pada saat Itu yaitu
Prof. Malik Fajar pada tanggal 12 Oktober 2004. Televisi Edukasi didirikan
dengan misi mencerdaskan masyarakat, menyajikan ketauladanan, menyebarluaskan
informasi dan kebijakan pendidikan, serta memotivasi masyarakat untuk gemar
membaca. Sasaran Televisi Edukasi yaitu peserta didik di semua jalur, jenjang,
dan jenis pendidikan.
Upaya
yang telah dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui
Pustekkom (sekarang Pusdatin) pada waktu itu telah maksimal, seperti pemberian
perangkat TV dan parabola, set top box, serta mengadakan kerjasama dengan
beberapa TV Lokal dan TV Kabel dalam penyiarannya. Disamping itu, Pusdatin juga
telah mengadakan sosialisasi pemanfaatan Televisi Edukasi ke seluruh propinsi
di Indonesia.
Sejak
tahun 2004 Departemen Pendidikan Nasional melalui Pusat Teknologi Informasi dan
Komunikasi Pendidikan (Pustekkom) telah menyelenggarakan siaran Televisi
Pendidikan melalui Televisi Edukasi. Televisi Edukasi memiliki visi “Menjadi
siaran televisi pendidikan yang santun dan mencerdaskan”. Sedangkan misi
Televisi Edukasi yaitu: (1) mencerdaskan masyarakat, (2) menjadi tauladan
masyarakat, (3) menyebarluaskan informasi dan kebijakan kemdikbud, serta (4)
mendorong masyarakat gemar belajar.
Kini
Televisi Edukasi telah memasuki usia 16 tahun, dan tentunya sudah mengalami
kemajuan yang sangat pesat dibandingkan dengan awal perkembangnnya. Pemanfaatan
dalam pembelajaran tentulah memberikan dampak positif, apalagi di kala pandemi
Covid-19. Berdasarkan berbagai sumber, Televisi Edukasi bermanfaat untuk: 1) pembelajaran jarak jauh, 2) mampu
berkomunikasi secara visual melalui model, benda, orang, dan dapat menggunakan
berbagai animasi yang menarik, 3) menjadi bahan ajar merupakan program yang
mengandunag nilai-nilai pendidikan, 4) banyak konten yang dihasilkan meningkatkan
motivasi belajar siswa.
Bagaimana
mendesain pembelajarn berbasis televisi edukasi? Langkah pertama, kita melihat
meteri apa yang akan kita sajikan berdasarkan kurikulum, selanjutnya mencari
materi tersebut di Chanel Televisi Edukasi. Setelah kita mendapatkan link
materi pembelajaran di Televisi Edukasi, selanjutnya kita membuat RPP.
Membagikan link video dari Televisi Edukasi beberapa hari sebelum pembelajaran
dan meminta siswa mencatat hal-hal yang penting dan akan akan ditanyakan. Saat
pembelajaran guru berdiskusi dengan siswa apa yang penting dari video
pembelajaran dan memecahkan masalah yang ditemukan siswa. Di akhir pelajaran,
guru memberikan link video dari televisi Edukasi untuk pembelajaran yang akan
datang. Nah, Sahabat Edukasi, tunggu apalagi, mari memanfaatkan Televisi
edukasi dalam pembelajaran.
Wow sangat keren, menginspirasi
BalasHapus